Hai, aku berumur 20 thn sekarang. Apa kalian akan mual, pusing dan sesak nafas bila terlalu memikirkan sesuatu hal? Kata dokter aku mengidap dispepsia psychogenic, juga aku butuh konseling untuk menyembuhkannya. Apa artinya aku benar benar sedang stress? Aku rasa aku bukan orang yg selemah itu, tapi jika itu benar aku tak ingin dianggap lemah. Aku ingin cerita banyak disini, aku ingin teman yang datang menjemputku untuk pergi. Aku merasa sendiri di kota ini.. Apakah kalian pernah mengalami hal ini? Aku harap kalian bisa memberi saran yang membuat hatiku hangat. Aku cinta kalian, aku tak ingin mati, aku masih punya tangan dan kaki yang masih bisa digunakan. Tapi aku ingin lari, aku ingin kabur, aku tak ingin mengingat apapun. Aku ingin menjadi baru
kebetulan saya orangnya justru lebih suka sendiri (tapi ngk merasa kesepian lho ya) lebih free, lebih bisa jadi diri sendiri. makanya saya ngumpet di grup ini xixixi.. coba dilihat lagi dari kejadian kemarin kemarin apa yang mengganggu kamu sampe mikirin banget
Aku merasa berat sekali untuk mendengarkan beban orang orang disekitarku yg melimpahkan masalahnya kepadaku. Aku merasa tidak adil, karena mereka tak ingin mendengarkan ceritaku dan hanya menuntutku untuk berempati dan melibatkan aku. Sedang aku tak bisa mendapat arti "rumah" yg sebenarnya pada mereka. Aku tak bisa pulang pada mereka, aku tak punya tempat berlabuh. Aku hanya berharap ada seseorang yg mau sama sama denganku, susah senang, hanya seperti itu. Tapi itu juga sepertinya mustahil Aku tak mengerti mengapa... Padahal aku sudah memberikan hati, tulus dan besar. Aku gak ngerti, kapan aku menemukan orang itu.. Atau aku memang harus kuat sendirian, aku harus waspada dan tak mudah percaya Tapi itu bukan aku, aku tak mengerti.. Mereka suka sekali menyia nyiakanku, aku sakit mendengarkan kata kata mereka, seolah mereka yg paling menjadi korban. Sedang tak mau melihat kondisi dan dampak dari perbuatan mereka kepadaku... Aku susah ngomong, aku susah menjabarkannya Maaf jika memang aku tak bisa speak up, aku hanya jatuh pada kesepian. Aku harus bagaimana, rasanya sakit, aku takut gagal juga saat konseling, karena bahasaku gak bagus...
