Bersikap baik agar aku gak sedih

Discussion in 'Ruang Curhat' started by Talita, 30 August 2018.

Silakan gabung jadi member agar bisa posting
  1. Talita

    Talita Well-Known Member

    Kalian pernah gak sih ditinggalin gitu aja tanpa alasan dan tanpa kabar?

    Dia php kamu dan tiba tiba gak ada kabar.dia menghilang!!!dia jalan sm oranglain padahal km jalan sm dia itu jarang banget.
     
  2. rikisibarani

    rikisibarani Well-Known Member

    Lupain sist
     
  3. Talita

    Talita Well-Known Member

    Sis riki aku coba lupain.tapi gak tau kenapa aku masih nyesek kayak ada yg hilang dari diriku.
     
  4. rikisibarani

    rikisibarani Well-Known Member

    Butuh waktu sih...
    Pelan"
     
  5. Talita

    Talita Well-Known Member

    Kesepian banget parah!!nangis terus sampai cuti demi hilangin stres.dia gak mau lg sm aku.
     
  6. rikisibarani

    rikisibarani Well-Known Member

    Mmg patah hati ya sakit sist ..
    Tapi suatu saat klu ada org yg bisa buatmu melupakannya, pasti kamu bangkit lg di situ. Sabar ya...
     
  7. Talita

    Talita Well-Known Member

    Iya sis.aku benci d giniin dia read dan bohongin aku terus.

    Semoga aku bs dapat pengganti nya yg lebih baik dari dia.
     
  8. rikisibarani

    rikisibarani Well-Known Member

    Yakin aj..
     
  9. didi rasidi

    didi rasidi Member

    Waduh Kok kasusnya Kaya Gw mau HHmm
     
  10. didi rasidi

    didi rasidi Member

    Maaf typo
     
  11. Doddie

    Doddie Active Member

    Saya akui, seumur hidup pernah pacaran 4 kali. Dan setiap pacaran berlangsung lama, paling sebentar 1,5 tahun. Sdh jadi prinsip hidup, pacaran tujuan bukan untuk negatif, bukan untuk main2, apalagi pelampiasan hawa nafsu. Tetapi pacaran untuk mencari calon pendamping hidup dan calon ibu dri anak2ku kelak. Karena itu sy punya kriteria2 sperti apa wanita yg akan menemani hidupku baik senang maupun susah. Salah satunya adalah dekati keluarga pacar. Sperti apa keluarganya,bagaimana keadaan keluarganya, seperti apa respon keluarganya thdp saya dan harmoniskah pacar saya dgn orang tuanya. Dari sanalah akan terlihat karakter asli seseorang (salah satunya).

    Dan jika sy ingin mengakhiri sebuah hubungan, maka itu adalah final dari kesabaran setelah beberapa kali komitment untuk memperbaiki diri/intropeksi diri yg ternyata tak kunjung berubah. (Misal: orangnya pemarah, berkata kasar, doyan gosipin kejelekkan orang, ga pernah menghargai kebaikan org sedikitpun. Janjinya mau berubah tp kenyataanya tdk).
    Dan cara mengakhirinya pun sy jumpai orang tuanya bahwa kami tdk bisa kejenjang lebih serius krn terlalu sering menyakiti satu sama lain. Dg tujuan tidak mengecewakan orang tuanya jika kami berpisah.

    Kenapa seperti itu cara saya mengakhiri hubungan? Karena seperti itulah saya memuliakan wanita. Karena saya ingat kata pepatah "Bagaimana ditanam, begitulah dituai". Perbuatan jahat akan dibalas perbuatan jahat dan perbuatan baik akan dibalas dengan perbuatan baik pula.

    Terlebih Kalau kita pacaran dengan orng dari negara lain. BEDA BUDAYA DAN BEDA SOSIALNYA, terlebih menyakut masalah pacaran. Sangaaat bedaaa dg "budaya indonesia".
     

Share This Page