Terakhir kesini sekitar thn 2019... Lalu pas mau hapus isi inbox email ada notifikasi lama dari laman ini... Iseng-iseng cek eh ternyata masih idup... Di sini udah mulai sepi ya pada migrasi ke grup WA, telegram, ig... Selamat malam sobat semua....
Terakhir posting thn 2017 tampaknya. Seorang teman gw di forum ini balik kampung & masih kontak2an. Dulu berada di pusaran hingar bingar ibu kota, karir berpotensi nanjak terus, materi berkecukupan, pandemi membuatnya pulang setelah bertahun menjauh. Lokasinya di desa. Seputaran rumah msh sesawahan & ladang. Tradisi2 lokal mau gak mau dituruti, dipartisipasi. ‘Gak enak kalo absen,’ katanya. Dia pun berjibaku pelbagai kegiatan domestik, pengajian2 lingkungan & ibu2, ramah tamah warga desa, dsb. Tawakal berkebun & beternak ayam. Keterpaksaan berbuah nikmat manfaat. Hidup menjadi sahaja, tenang, secukupnya (katakanlah proporsional), dan spiritualitas kembali pd tempatnya. Dia pun tidak menyangka itu. Berjuang 'bangkit'? Tetap ditunaikan dng tekad keras. Batin yg terpelihara, itu dulu yg nomor satu. Gw sekarang? Tetep msh muda, (umur yg nambah hehe), hanya beruban. Dulu kala tiap ada uban selembar gw cabutin sehingga makin suburlah uban di kepala gw. Katanya kan gak boleh cabut2in uban ya. Perubahan sekian tahun ini? Lumayan banyak. Betul. Disini sudah sepi. Curhat2an sudah pindah ke banyak kanal. Mediumnya sangat bervariasi. Netijen curhat lewat manfess. Akun2 base memviralkan. Mendulang tanggapan dlm jumlah besar. Belum lagi curhat dikemas konten TikTok. Hebatnya akselerasi fungsi media sosial, curhat dapat menjadi alat branding diri. Semakin hari dpt pula menghasilkan pundi2. Platform lain berbentuk aplikasi2 curhat juga berjamur. Gak tau isinya spt apa ya, ndak pernah dimasuki, gw merasa sudah lewat masanya bagi gw. Ketuaan kah? Hehehe