Aku tipe anak yg tidak mudah menceritakan masalah pribadi ke orang lain(teman/sahabat) dan masalah yg ada dlm diriku selama ini aku pendam sendiri dan tak prnah kuceritakan ke siapapun meskipun kpd keluarga atau teman.dan akhir2 ini dada saya terasa nyeri di sebelah kiri dan saya juga terkadang berbicara sendiri tanpa sadar. Apakah mungkin karena saya tidak menceritakan masalah saya? Meskipun hanya masalah kecil saya akan kembali mengingat semua kenangan buruk yg saya alami.saya akan menceritakan masalah atau juga bsa dibilang trauma. Pada saya masih kelas 2 SD masalah besar terjadi pada saat itu saya tidak bsa membedakan apa yg benar dan salah ketika itu saya melihat kakak laki2 saya sedang mengambil uang tabungan kakak perempuan saya.dan kakak laki2 saya mengancam saya.pada saat kakak perempuan saya ingin mengganti celengannya dia kaget kalau uang yg ia kumpulan tinggal uang koin dan beberapa lembar uang ribuan akhirnya ia mengadu ke kedua ortu saya.pada saat itu saya mengatakan kalau kakak laki2 saya yg melakukannya tpi kakak laki2 saya malah menuduh saya yg melakukannya,dan akhirnya ortu saya percaya pada kakak laki2 saya Pada saat itu saya dipukul habis2an oleh ibu saya dengan menggunakan sendal kayu dan mengusir saya dri rumah,sayah memohon ampun dan berkata saya tidak melakukannya tpi mereka tidak percaya kepadaku ,ayah saya hanya diam mematung seakan2 beliau percaya bahwa saya pelakunya.akhirnya saya diizinkan untuk tinggal dirumah asalkan saya tidak jajan selama beberapa bulan. Sejak saat itu masalah hari demi hari muncul meskipun saya diam dan tidak melakukan apapun orang tua saya psti menyalahkan saya.
Sebaik baik menyimpan mayat, baunya pasti tercium juga. Jika kamu seorang yg benar ucapan dan perbuatannya, ingat pahala disisi الله jauh lebih besar dari apa yg selama ini kamu alami.
Bagaimana jika hati/batin tdk sanggup untuk menerimanya? Mungkin pahala disisi Allah cukup besar,tpi saya sebagai manusia biasa memiliki batasan untuk sabar
Trauma merupakan hal yang sangat menganggu kerja otak. Hal ini membuat berbagai macam alat fungsi kehidupan terganggu. Butuh banyak waktu untuk memperbaiki hal tersebut. Untuk selebihnya saya tidak bisa berkomentar banyak. Karena sesungguhnya hanya dirimu sendiri yang mampu mengobati segala luka di dirimu. Baik luka batin pikiran hati dan fisik. Dan apabila dibutuhkan terapi secsion mungkin tidak bisa diperbaiki hanya dengan 1 hari karena masalah ini sudah terjadi puluhan tahun sebelumnya. Saran saya. Mulailah menulis apa saja hal yg membahagiakan Dan apa saja hal yang kamu benci. Kemudian renungkan dan bandingkan dengan (bahwa kita hidup tidak selamanya) Dan kamu harus menikmati masa masa hari mu dengan menyenangkan. Semoga bermanfaat
Mungkin sarannya lumayan bagus,tpi kenangan saya lebih banyak sedihnya daripada menyenangkannya.jika saya mengingat semuanya saya merasa hidup sdh tak berarti
saya juga tidak mudah menceritakan masalah pada orang lain. solusinya sih, kalo buat diri saya, biasanya saya tulis semua masalah saya di kertas. kadang kertasnya langsung saya sobek kalo saya lg bener2 frustasi tp kadang saya simpen. lama-lama, saya mulai terbiasa dengan kebiasan itu. Saya jd lebih legowo aja gitu kalo ada masalah. Tapi, mencari orang yg kita percaya itu penting lhoo.. semangatt
semua orang pasti punya kesalahan. saran saya yaitu pertama-tama minta petunjuk sama tuhan yang maha esa jangan lupa berdoa. ingatlah bahwa semua akan terungkap. saya juga kadang susah menceritakan masalah saya ke keluarga saya, jadi biasanya jalan terbaik itu degan nulis di hp ato kertas ato menangis. bukan berarti cengeng sih tapi membantu meluapkan perasaan aja. semangat ka dalam menjalani hidup. semua akan indah pada waktunya
Emng menangis bsa meluapkan rasa kekesalan kita tpi apakah masalah itu dpt selesai?saya sdh ga tahan emng hmpir stiap malam saya menangis dan saya selalu mengingat kejadian/kenangan buruk saya
