Assalamuallaikum Untuk tulisanku ini .. Aku seorang perempuan berusia 25Tahun . Aku bekerja di salah satu perusahaan yg ada d kota ku. Aku juga seorang ibu tunggal dari seorang anak laki" berusia 6 tahun . Aku seorang yg tertutup , dari dulu segala yg bs aku lakukan sndri ga pernah aku keluhkan ke org lain trmasuk keluarga .. Sampai akhirnya kluarga tau sndri .. Aku lbh nyaman memendamnya sndri .. Karna aku tdk mrepotkan org lain . Singkat crta , Hari ini aku merasakan sesak di dada luar biasa .. Aku mrasa dadaku penuh dengan beban yg aku sndri gtw harus ungkap ke siapa . Rasanya pngen lari dr knyataan yg ada .. Tapi akupn ga mgkn mninggalkan anakku yg bagiku hanya dy harta ku . Airmataku trus menetes .. Aku seperti kesal dgn hdup yg kujalani .. Knpa aku ga bs hdup sperti teman"ku yg bs hdup sederhana tapi bhagia .
Wa'alaikum salam. HOW TO BE HAPPY 1. Do not compare yourself to other people. 2. Do not compare yourself to other people. 3. Do not compare yourself to other people. 4. Do not compare yourself to other people. 5. Do not compare yourself to other people. 6. Do not compare yourself to other people.
sperti lagunya last child yg brjudul diary depresiku. wajar bila kita iri pada mereka, yg hidupnya bahagia berkat suasana indah dalam rumah. tp apakah benar demikian adanya? padahal stiap org punya ujian hidupnya masing2.
Mbak, ada kehidupan yang lebih sedih dari pada ditimpa kesedihan. Kau tahu kehidupan macam apa itu, Mbak? Kehidupan saat kita menjadi susah atas kebahagiaan orang lain, saat kita menjadi murung melihat pencapaian orang lain. Mbak, hidup kita sudah sampai pada tahap menyedihkan saat kita mulai iri berlebih pada apa yang telah diraih orang lain, iri yang justru kita pilih untuk terus membenamkan diri pada ketidakberdayaan. Mbak, perasaan iri memang bisa timbul kapan saja, di mana saja, pada siapa saja dan dapat membuat kita merasa diri kurang berguna. Tapi, Mbak, jika pun kita hendak iri, irilah setelah kita memang berjuang habis-habisan, irilah setelah kita memang mengeluarkan seluruh kemampuan tenaga dan waktu secara maksimal atas apa pun yang ingin kita capai. Tapi jika kita iri pada pencapaian orang lain, kita menjadi susah atas kebahagiaan orang lain, sementara kita memang lebih banyak menghabiskan waktu pada kemalasan, pada angan-angan, pada ketakutan-ketakutan atas apa yang mungkin terjadi, fix, kita sudah benar-benar terperosok begitu dalam pada kehidupan yang menyedihkan. Mbak, iri pun perlu sadar diri, setidak-tidaknya iri kita masih berharga diri. Mbak, kita harus punya martabat atas diri kita sendiri, sekali pun kita tak sampai menjadi orang yang punya pengaruh sangat besar atas kehidupan, setidak-tidaknya kita punya kebanggaan atas diri sendiri. Jika pun kita masih ingin iri, irilah secara terhormat setelah berjuang habis-habisan, bukan memilih iri yang menyedihkan (iri yang timbul setelah kita menghabiskan terlalu banyak waktu untuk hal-hal yang melenceng dari apa yang kita impikan). Berusahalah semampumu Mbak, selagi otot itu masih kuat untuk menanggung beban, selagi kaki mu kuat untuk berdiri cukup lama, selagi punggungmu belum membungkuk termakan usia. Berusahalah..kemudian akad lah pada Allah..Berjanjilah bahwa sekelumit apapun masalah tidak ada kata menyerah karna Mbak 100% percaya pada-Nya. Serahkan semua pada-Nya. Biar Allah yang membereskan semua. Kembalikan semua pada-Nya, ceritakan lah, berdialog lah diwaktu orang lain jarang mengajak berdialog diwaktu itu. Mengadu lah.. Sungguh Allah, tergantung prasangka hambanya. Semoga tangan yang kurang ajar ini, karena berani sekali menasehati mbak. Bisa membuat hati mbak tenang...
Terimakasih buat semuanya .. Saya paham dan sadar akan rasa kurang bersyukur saya trhadap apa yg sudah saya raih .. Saya bner mnyesal menjadi penakut karna masa lalu dan menjadi malas karna trlalu membandingkan hidup dengan orang lain .. Dmna saya merasa trpuruk dengan keadaan dan saya mengabaikan ank yang harus saya bahagiakan .. Saya sadar ada org yg lebih dan lebih trpuruk dr saya .. Ya allah maaf kan hamba yg tidak bersyukur atas segala nikmat yg telah hamba terima .. Salam persaudaraan teman" curhat
waalaikumsalam untuk TS syukuri hidup itu pasti akan membuatmu bahagia.. sesekali tengoklah ke bawah di luar sana masih banyak orang yang punya banyak masalah dan beban hidup yang berat melebihi TS.. tuhan tidak pernah tidur dia punya rencana buat TS jadi jalani dan syukuri itu lebih baik
hmm... "Tentang Aku" (diri kamu sendiri) semoga kamu jadi lebih terbiasa dengan "Tentang Kami" (kamu dan anakmu)
Semenjak umurnya yang masih muda, bayi telah belajar untuk mengadakan perbedaan antara apa yang ada didunia luar dengan apa yang ada didalam jiwanya. Selain melalui pengalaman dan pendidikan, ia belajar untuk menyesuaikan apa yang ada didalam jiwanya dengan apa yang sesungguhnya ada diluar jiwanya, yang demikian ini dinamakan proses identifikasi. Adapun identifikasi pikiran dengan kenyataan harus dekat dan tepat supaya rencana tindakan yang dipikirkan sebelumnya benar-benar membawa seseorang kepada tujuannya. Berangkat dari penjelasan ini, semoga dapat menjadi pedoman umum dalam mengembangkan kemampuan identifikasi masing-masing untuk menjalani kenyataan. Karena keberhasilan langkah individu ditentukan oleh seberapa dekat dan tepat pikirannya memahami kenyataan.
