Aku punya beberapa teman tapi aku gak tau mana yg bisa jadi sahabat atau tidak? Aku mau cerita tentang satu teman baik (sinta) aku waktu SMA dia selalu baik sama aku dan gak pernah membuat aku marah. NB: selain berteman sama dia dalam kelompok/ geng kami ada 5 orang sebut saja putri, dina, dewi, sinta, dan aku. Setelah lulus SMA kami pisah2 semua kuliahnya.. hanya aku dan dewi yg 1 kuliahan. Dan Sinta masih dalam wilayah jakarta tapi berbeda univ. Masalah pun muncul semenjak aku ngajak dewi bareng buat pergi ke jakarta.. dia minta tolong aku buat bayarin tiket dia .. satu bulan kemudian mama aku bilang ke orang tuanya dengan baik2 "bu.. dewi belum bayar uang tiketnya ya?" Saat itu juga ibu dewi membentak mama aku dengan tidak senang. Dan sepertinha dia mengatakan sesuatu yg berbau ilmu hitam (**dewi pernah mengatakan bahwa kakeknya adalah dukun). Setelah itu dewi pun membayar hutangnya. Namun setelah itu aku mulai menjauh dari dewi karena kalau udah main ilmu2 hitam aku tidak mau ikut campur. Kemudian dewi sering main ke kos sinta.. setiap aku mau mengajak sinta pergi, sinta selalu mengajak dewi untuk ikut juga.. mungkin dia tidak tahu masalah kami. Hal tersebut membuatku berfikir 2x untuk mengajak sinta karena aku memang ingin menjauh dari dewi. Kemudian aku juga berpikir 2x untuk berteman dengan sinta karena dia dekat dengan dewi. Apa yg harus aku lakukan dengan situasi tersebut? Mengingat aku mau berteman dengan sinta tapi tidak mau berhubungan lagi dengan dewi? Apa aku harus menjauh juga dari sinta dan mencari teman baik/ sahabat yg baru? Mohon solusinya teman2
sebaiknya bicara baik-baik dengan mereka semua. Toh kalian sahabtan harus menerima sisi baik dan buruk, dan butuh pengertian satu sama lain. Terkadang dalam sahabatan yang sudah lama pun masalah juga masih sering terjadi. bicara baik-baik aja sama shinta dan dewi atau perlu semuanya
Wah... Jangan. Nanti kamu malah kesepian. Yang dukun kan kakeknya. Omongin aja yang ngganjel. Kalau mungkin Sinta jadi penengah. Nanti malah Sinta jadi curiga lho sama kamu. Terus berfikir negatif tentang km. Kan susah kalau begitu.
