Salahkah saya sebagai muslim bila menyayangi anjing?

Discussion in 'Ruang Curhat' started by puspajenner, 27 March 2016.

Silakan gabung jadi member agar bisa posting
  1. puspajenner

    puspajenner New Member

    assallamu allaikum....

    saya benar-benar bingung bercampur sedih, baru-baru ini saya memelihara seekor anjing, usianya baru 2 bulan, bernama galant, anjing ini saya beli seharga 2 jt rupiah. Saya membeli anjing ini tanpa sengaja, karena pada dasarnya saya memang suka anjing, mungkin karena banyak dari teman-teman saya yang memiliki anjing, maka saya juga berkeinginan untuk memelihara hewan tersebut. Dibalik itu saya idak begitu ambil pusing mengenai status saya yang seorang muslim.
    baru 3 minggu saya peliharam, rasanya saya sudah menyayangi galant sepenuh hati saya.
    saya memperlakukan dia seperti teman saya, saya cukupi kebutuhan makannya yang layak, kebersihannya, kenyamanan tidurnya, bahkan saya tidak tega memasukkan dia ke dalam kandang, saya biarkan dia berkeliaran bebas di dalam kost (maklum saya seorang anak kost) walaupun resikonya sehari saya bisa 3x mengepel lantai karena dia masih buang air sembarangan.
    Entah kenapa timbul dalam hati saya rasa ganjil, saya merasa galant menghalangi niat saya untuk beribadah, karena saya mengetahui beberapa hadist yang saya baca dari internet mengenai haramnya memelihara anjing. saya merasa jarak dengan allah menjadi renggang karena saya tidak bisa beribadah...
    walaupun saya pel berkali-kali dengan sabun apapun,menurut islam tetap saja itu najis yang berat.
    saya sedih, apakah harus saya jual? apakah nanti pemilik galant bisa mencintai galant sepenuh hati? tidak memperlakukan dia seenaknya? karena jujur saya sudah sangat menyayangi dia walaupun baru 3 minggu saya pelihara.
    saya masih berfikir mengapa allah tidak adil?
    mengapa hewan ini diciptakan namun akhirnya dinyatakan haram?

    naluri saya sebagai muslim berkata saya harus melepas galant, tapi naluri saya sebagai penyayang hewan sangat berat melepas dia... bukan keuntungan yang saya cari andaipun dia saya jual, saya hanya ingin galant mendapatkan pemilik yang bisa memperlakukan dia dengan layak dan baik.
    karena percayalah, walaupun dia seekor anjing, tapi dia mengerti saya dan selalu menemani saya dalam keadaan apapun.
    saya ingin dia tidak dikurung, dia sehat dan lincah, makan tercukupi, nyaman dan bahagia.

    ya allah, maafkan saya karena menyayangi sesuatu yang engKau haramkan...
     
  2. Arina Fatmarisa

    Arina Fatmarisa New Member

    Kamu tau host TV yang namanya Omesh? Dia itu juga suka sama Anjing. Tapi, di selalu tanya ke ustad ustad tentang sikapnya itu dan pada akhirnya ustad ustad itu kasih pilihan 'hewan atau ibadah' , tapi itu tidak berlaku bagi alm. Ust jeffry al buchory, Malah dia memberikan semangat bagi omesh (pernah aku nonton di Hitam Putih) coba aja cari tahu lagi
     
  3. puspajenner

    puspajenner New Member

    mksh mbk atas masukannya:)
     
  4. zalzit

    zalzit New Member

    Hmm.. sbnrnya siy itu akan jadi kesialan kamu sndiri
    -klo km tetap pelihara nanti Malaikat ga akan datang ke tempat km
    -mw dibersihin spt apapun, misal (ada tuyul) di lokasi km. maka tuyul itu tetap bs masuk & ambil uang km krn "kotor"
    -coba pelihara hewan lainnya, byk ko yg lucu2 tp ga haram (tentu beda sama anjing, tp setiap hewan ada kelebihan-kekurngannya masing2 ko)
     
  5. somebullado

    somebullado New Member

    nyumpahin anjing
    beda2 orang sm english/persosnya
     
  6. lililiana

    lililiana New Member

    Maaf ya, pernah aku nonton acara tv kalo sebenernya menjualbelikan kucing/anjing haram hukumnya. Jadi lebih baik peliharaan mu itu nggak dijual tapi dikasih ke orang lain. Soal memelihara menurutku udah jelas, kalo hewan itu nggak boleh dipelihara untuk kita. Trus kayaknya banyak orang yg suka sama anjing, jadi calon pemilik anjing mu yg baru pasti jg memperlakukannya sama kayak kamu.
     
  7. lebih baik pelihara yang lain saja, seperti kucing, hewan yang sangat disayangi abu hurairah r.a dan rasul juga memeliharanya :)
     
  8. abdul22

    abdul22 Active Member

    Luar biasa.

    Selama ini sih gw belum denger ada larangan memelihara anjing, yg ada cuma statusnya aja yg d haramkan. Bukannya kita malah harus berbuat baik kepada mahluk ciptaan-Nya. Kalau gak salah, ada kisah mengenai orang yg dapat pahala besar gara2 ngasih minum ke anjing yg kehausan.

    Sebenernya ini cuma masalah konsekuensi aja, siap gak lw menerima segala konsekuensinya kalau lw pelihara anjing? (Pel lantai bekas kotoran, cuci anggota badan kita yg kena liurnya pake tanah 7x, dll) Pelihara kucing juga ada konsekuensinya, ngasih makan, pel lantai bekas kotoran, dll.

    Tuhan cuma menyuruh kita untuk berfikir, dari semua larangan-Nya, w yakin banyak pesan2 yg tersirat, kalau kita mau berfikir. Misal, kenapa liur anjing haram, karena terbukti kebanyakan anjing mengidap rabies, dan rabies termasuk penyakit yg mematikan. Kenapa babi gak boleh dimakan, karena banyak cacing di tubuh babi dan bisa pindah ke badan kita kalau kita konsumsi. Dan itu semua terbukti secara ilmiah loh.

    Well, kita punya prioritas, mana yg mendatangkan keuntungan lebih banyak, ya kita pilih, dengan berfikir bijak tentunya.

    Ciao...
     
    niedi23 likes this.
  9. zalzit

    zalzit New Member

    -boleh pelihara klo untuk jaga ternak diluar rumah (salah 1 contoh), agak berjarak (ga boleh ada di dlm rumah)
    -tentu baik sama hewan adalah hal yg mulia (ksh minum dll bila kehausan)
    -sbnrnya siy, klo gatau yg pasti/ga yakin mana yg benar (tp dilarang), ya gausah dipertanyakan soalnya nanti malah jd dosa. contoh babi, jaman skg udh ktnya babi udh bersih & sehat tp meskipun bgini tetap aja dilarang, ya gausah dikonsumsi.
    -setuju
     
  10. Neetha

    Neetha New Member

    Kalau mau kasih anjingnya ke saya saja.
    Saya baru kehilangan ANjing.. hiks.. hiks... hiks.... Mati setelah saya tingal pergi merantau ke Jakarta.
    msh teringat, msh tersimpan di HP foto pertama x aku beli anjingku.
    sebelum aku makan, aku pastikan makanan anjingku sudah ready.
    Pergi kuliah diikuti dar belakang.
    pulang kuliah disambut.
    Saya ajarkan beberapa Kalimat Perinta,
    contohnya " jangan", "Pulang", "Aku sayang kamu lupi".Berjabat tangan, Duduk, goyang2 ekor. Masuk, Kluar.
    Semua dia patuhi. Ketika saya harus pergi, saya nangisssssssssssssssssss..... Lupi ku gimana?, siapa yg rawat?,, Siapa yg kasih makan?, siapa yg mandiin?. Siapa yg kasih dy susu. Selama sama saya, dia tidak pernah sakit.
    tapi sangat terkejut, ketika papah nelfon, Lupi sudah mati, Papah cb hibur aku "Lupi gk mau makan, papah sudah kasih obat". Hiksss.. Hikss.. Hikss.... saya mauuu punya yg kyak Lupi lagi. Anjing lbh dr sekedar teman.
    Mereka Setia.
     

Share This Page